this site
Sony darmawan, angkatan 97. Tiga Faktor Penderitaan Dalam SEFT

Menyesali masa lalu, tidak menerima keadaan saat ini dan khawatir akan masa depan merupakan penyakit yang sangat menyiksa diri ini.
Sebenarnya saya punya masalah kesehatan ikut SEFT ini, yaitu gangguan syaraf mata. Penyakit ini sudah saya alami sejak kecil, makanya saya merasa tersiksa dengan keadaan ini. Hatipun tidak menerima kondisi diri ini, merasa selalu kurang ketimbang orang lain, sehingga saya juga sering sakit hati.
Jadi, sebetulnya saya sakit fisik dan psikis. Maka dari itu saya ikut SEFT, tujuannya ingin menyembuhkan penyakit saya dan ingin mempelajari berbagai materi yang ada di SEFT. Ternyata saya menemukan bahwa faktor penderitaan saya itu disebabkan oleh tiga hal. Pertama, menyesali masa lalu. Kedua, tidak menerima keadaan saat ini. Ketiga, khawatir akan masa depan. Ketiga keadaan ini yang saya alami sebelum ikut SEFT.

Padahal saya sudah mendengar permasalahan itu dari berbagai macam tranning atau seminar, akan tetapi saya masih belum bisa mengaplikasikannya, materi itu hanya ada di tataran konsep saja, seakan-akan tidak pernah bisa untuk diaplikasikannya.
Nah, di tranning SEFT inilah saya menemukan jawaban itu, hawa untuk meninggalkan ketiga faktor penderitaan sangat terasa, dan saya terinspirasi untuk mengaplikasikannya sehingga benar-benar  terasa perasaan ingin meninggalkan.
Dikampus juga sering mengganggu ketiga faktor penderitaan ini, karena saya merasa kurang sempurna ketimbang teman-teman, perasaan itu yang selalu ada di pikiran saya, sangat memforsir pikiran saya, sehingga IPK saya juga dipengaruhi, semakin jelek.
Semua masalah itu berangsur-angsur memulih dan hilang setelah saya ikut SEFT, saya mencoba untuk ikhlas dan pasrah menerima keadaan diri saya, dan saya pasrahkan kesembuhannya kepada Allah, sehingga sampai sekarang saya sudah bisa menerima dengan ikhlas kondisi diri ini, saya selalu berpikir, diluar sana masih banyak yang lebih parah daripada saya, kenapa harus malu dan takut, tidak perlu, tidak penting pikiran negatif itu.
Dan sekarang Alhamdulillah, saya sudah cuek, ada atau tidak ada penyakit dalam diri saya, saya ikhlas dan pasrah menerimanya.

0 komentar

Posting Komentar

Followers

About Me

Foto saya
saya berasal dari orang yang menengah kebawah, tapi dengan keinginan kuat saya, tak menjadi penyebab bagi saya untuk tidak meneruskan kuliah, tekad yang bulat, dan keinginan yang menggebu-gebu mendorong saya untuk melang-lang buana atau merantau ke daerah yang jauh dari tanah kelahiran saya.